Rektor Undiknas Melepas Mahasiswa Jerman melalui “International Full Semester Program”
Rektor Undiknas Dr. Nyoman Sri Subawa, S.T.,S.Sos.,M.M pada hari jumat, 20 Desember 2019 kemarin, telah resmi menyerahkan sertifikat dan transkrip nilai atas berakhirnya international full semester program yang diikuti oleh dua mahasiswa asing asal Jerman. Kedua mahasiswa tersebut atas nama Carsten Dennie Erdman dari Trier University Germany dan Philipp Lammers dari Jade University Germany. Hal ini menandakan Rektor Undiknas telah melepas kembali mahasiswa Jerman ini untuk bertolak ke negaranya, dikarenakan telah berhasil menyelesaikan studi selama 1 semester penuh dengan tepat waktu dan lulus di berbagai mata kuliah yang ditempuh. Adapun mata kuliah yang diambil antara lain, Business Plan, Cross Culture Understanding, Indonesian Language, Introduction to Business and Management, Statistics for Business, Business Communication, dan Community Service, yang keseluruhan dilaksanakan di program studi manajemen & akuntansi kelas internasional, fakultas ekonomi dan bisnis.
Dalam pertemuan itu, mahasiswa mengungkapan rasa senang dan puas karena telah menikmati seluruh proses perkuliahan yang juga dilaksanakan dengan sangat baik serta memperoleh nilai mata kuliah yang memuaskan pula. Mereka juga merasa sangat nyaman dengan fasilitas pembelajaran yang dimiliki kampus yang sudah berstandar internasional. Selain itu Rektor Undiknas menyampaikan apresiasi positif atas dipercayanya kampus Undiknas sebagai tujuan favorit program-program internasional untuk mahasiswa Eropa khususnya Jerman. Ini merupakan kali ke 2 mahasiswa Jerman memilih Undiknas sebagai tempat belajar, setelah semester lalu 2 mahasiswa Jerman juga melakukan intership program di Undiknas. Tidak heran di tahun 2020 juga sudah terdaftar sebanya 6 mahasiswa jerman & belanda dalam international full semester program ini.
Full semester program adalah program internasional khusus untuk mahasiswa asing terutama Eropa yang secara bebas bisa memilih mata kuliah di tiap semesternya di Undiknas. Mereka akan mengirimkan aplikasinya melalui Asia Exchange, website, atau email, yang kemudian diseleksi dan di proses oleh international office. Head of International Office yaitu Ida Nyoman Basmantra, MPd, menjelaskan bahwa bagi mahasiswa asing yang dinyatakan lulus akan diajukan dan dilaporkan ijin belajarnya ke Dikti Pusat sehingga secara resmi dan legal menjadi mahasiswa internasional yang belajar aktif di Undiknas. Mahasiswa asing dari Eropa tidak akan kawatir dalam proses pembelajaran, dikarenakan mereka akan ditempatkan bersama di program kelas internasional bersama mahasiswa Undiknas lainnya. Ini menjadi nilai lebih karena akan terjadi proses “internasional exchange” yang benar-benar autentik dari berbagai multi kultur mahasiswa. Program “international exchange” ini merupakan program Rektor Undiknas untuk meningkatkan internasionalisasi kampus serta memacu kolaborasi mahasiswa lokal untuk menghasilkan riset bertaraf internasional sejak dini dengan aktif. Sejalan dengan platform Techno Research-preneur University demi sumbangsih luaran studi yang aplikatif di jaman globalisasi ini.
Adapun 2 program kelas internasional yang akan berproses menghasilkan luaran tersebut adalah Program Studi S1 Manajemen dan S1 Akuntansi yang sudah terakreditasi A dan juga sudah di bawah naungan keanggotaan Lembaga akreditasi internasional AACSB yang bermarkas di Amerika Serikat. Sehingga pencapaian dirasa sangat jelas dengan terealisasinya berbagai program internasional secara nyata di Undiknas.
Diakhir sesi pelepasan Rektor Undiknas berkesempatan memeberikan kenang-kenangan kepada dua mahasiswa Jerman tersebut yaitu Dennie & Philipp berupa buku “Waralaba 4.0” yang ditulis langsung oleh Beliau beserta Ibu Dr. Ni Wayan Widhiastini, S.Sos., M.Si.. Terbitan buku ini menjelaskan mengenai tren dan evolusi bisnis di era digital, dan telah tersedia juga dalam versi Bahasa Inggris yang bisa diakses secara online, sehingga mahasiswa tersebut juga bisa secara aktif belajar mengenai “franchise system” pasca menyelesaikan studinya di Undiknas. (Bas)