Table Manner & Personality Development: Membangun Kepribadian Unggul bagi mahasiswa Undiknas
Denpasar – Sebagai lembaga pendidikan yang berkomitmen untuk memberikan pengalaman belajar holistik, Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) mengadakan acara “Table Manner & Personality Development” di Inna Sindhu Beach. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa Undiknas, terutama mereka yang baru memasuki tahun ajaran. (23/1/2024)
Kegiatan ini, yang berlangsung selama dua hari pada 20-21 Januari 2024, dikemas dalam 4 sesi yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam kepada mahasiswa dalam rangka meningkatkan dan menggali potensi diri mereka. Para peserta hadir dalam jumlah yang signifikan, dengan antusiasme tinggi untuk memperoleh pemahaman lebih lanjut tentang tata cara table manner dan perkembangan kepribadian.
Setiap sesi diisi oleh pembicara berkompeten yang memiliki keahlian di bidangnya masing-masing. Pembicara-pembicara ini termasuk Ida Bagus Gde Agung Yoga Pramana S.Psi., M.Psi., seorang Psikolog dan juga dosen di Universitas Pendidikan Nasional; Anak Agung Mia Intentilia S.IP., M.A selaku dosen dan seorang pembicara ahli di Universitas Pendidikan Nasional, dan Putu Riana Artyanti Putri, M.Psi., Psikolog yang juga merupakan Psikolog dan juga dosen di Universitas Pendidikan Nasional. Mereka memberikan wawasan dan pandangan yang berharga tentang pengembangan kepribadian, potensi diri, serta etika dalam berkomunikasi.
Salah satu sesi yang sangat dinantikan adalah pelatihan table manner yang dipandu oleh tenaga ahli dari Inna Sindhu Beach. Peserta mendapatkan kesempatan untuk memahami tata cara berperilaku yang baik dan sopan ketika berada dalam acara makan resmi.
Melalui kegiatan ini, Undiknas berharap mahasiswa dapat mengenali potensi diri mereka, membangun keunikan, serta mengasah bakat dan minat yang ingin mereka kejar di masa depan. Kepribadian yang unggul, kreatif, dan responsif menjadi fokus untuk bersaing di dunia kerja dan berkontribusi positif dalam masyarakat.
Pengembangan kepribadian juga dianggap sebagai syarat penting bagi mahasiswa saat memasuki dunia kerja. Diharapkan, peserta pelatihan tidak hanya mendapatkan pengetahuan praktis dalam etika berperilaku dan kepribadian yang baik, tetapi juga dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan karier masa depan mereka.