Sistem Pembayaran Non-Tunai QRIS dalam Sistem Perbankan Indonesia: Solusi untuk Peningkatan Ekonomi dan Inklusi Digital
Denpasar – Jumat, 12 Mei 2023, Auditorium Dwi Tunggal Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) berlangsung seminar nasional tentang Sistem Pembayaran Non-Tunai QRIS atau (Quick Response Code Indonesian Standard) dalam Sistem Perbankan Indonesia. Kolaborasi antara DPR-RI, Bank Indonesia (BI), dan Undiknas ini bertujuan untuk membahas peran QRIS dalam mendukung inklusi dan ekonomi digital, serta revolusi ekonomi 4.0.
Seminar ini dihadiri oleh jajaran pejabat di lingkungan Undiknas, dosen, dan mahasiswa. Acara ini secara resmi dibuka oleh rektor Undiknas, Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM., ASEAN.Eng., ditandai dengan pemukulan gong sebanyak lima kali.
Beberapa pembicara penting juga turut hadir untuk memaparkan materi yang berkaitan dengan tema seminar. I Gusti Agung Rai Wijaya, S.E., M.M, anggota DPR-RI, membahas peran legislatif dalam mendukung inklusi dan ekonomi digital. Bapak Trisno Nugroho selaku Direktur BI untuk Bali, NTT, dan NTB, membahas tentang QRIS dan pengaruhnya terhadap peningkatan perekonomian Bali. Sedangkan Prof. Dr. I.B. Raka Suardana, SE.,M.M. membahas mengenai revolusi ekonomi 4.0 serta disrupsi digital yang kini terjadi di berbagai bidang.
Rektor Undiknas, dalam sambutannya, mengungkapkan bahwa membangun standar adalah hal penting, dan QRIS merupakan suatu upaya BI di bidang teknologi dalam standarisasi sistem pembayaran non-tunai di Indonesia. Rektor juga berpesan agar mahasiswa dapat mengikuti seminar dengan baik dan dapat berfikir kritis dalam berkontribusi menyelesaikan permasalahan bangsa.
Turut hadir pula Pembicara lainnya adalah Ernawan Andreastanto selaku Asisten Direktur-KPW BI Provinsi Bali yang membahas tentang QRIS yang bermula dari mimpi dan filosofinya serta bagaimana QRIS saat ini menjadi salah satu gerbang pembayaran yang sangat penting dalam masyarakat untuk bertransaksi secara cashless.
Seminar nasional ini memberikan banyak informasi dan wawasan baru terkait dengan sistem pembayaran non-tunai QRIS, serta mendorong akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan yang inklusif dan efisien, serta mendukung program Pemerintah melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Diharapkan, melalui seminar ini, mahasiswa dapat memperoleh wawasan serta pengetahuan baru yang berguna untuk menghadapi tantangan masa depan di era revolusi ekonomi industri yang terus bertumbuh.