Syukuran atas Terbitnya SK Ijin Kemendikbud-Ristek: Undiknas Siap Lahirkan Doktor Manajemen Bisnis Digital
Denpasar – Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas), pada awal berdirinya merupakan sekolah akademi di bidang perbankan yang bernama Akademi Bank yang kemudian disingkat menjadi AKABA. 53 tahun berlalu sejak masa awal berdirinya Undiknas, begitu banyak perubahan telah terjadi yang pada masa awalnya merupakan suatu akademi terus meningkat hingga ke tahap universitas dengan adanya Program S1 (Strata 1), namun tak berhenti disana, Undiknas terus melakukan pengembangan-pengembangan pada segala aspek hingga diperolehnya ijin penyelenggaraan Pendidikan S3 (Strata-3) pada tanggal 21 Maret 2022.
Meski telah memiliki nama yang cukup besar sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terbaik yang ada di Bali, Undiknas terus berinovasi di segala lini demi meningkatkan kualitasnya, baik dari segi sarana maupun prasarana belajar sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar. Peningkatan sumber daya manusia juga terus dilakukan dengan menugaskan tenaga pengajar/ dosen di Undiknas untuk mengikuti pelatihan professional sesuai dengan bidang keahlian.
Undiknas kembali menunjukan integritasnya sebagai salah satu perguruan tinggi unggulan yang berada di Bali, dengan di perolehnya Surat Keputusan (SK) tentang Ijin penyelenggaraan S3 (Strata 3 / Doktor) Ilmu Manajemen di Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas). Hal ini menunjukan bahwa Undiknas sebagai kampus swasta tidak main-main dalam meningkatkan kualitas dan kontribusinya dalam bidang Pendidikan. Undiknas juga hadir sebagai satu-satunya perguruan tinggi swasta pertama di wilayah Bali, NTB, dan NTT yang memiliki konsentrasi/ peminatan Bidang Ilmu Manajemen Bisnis Digital.
Pasca terbitnya iin dari Keputusan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia dengan Nomor 225/E/O/2023 tentang ijin Pembukaan Program Studi Ilmu Manajemen Program Doktor, Undiknas kini siap menerima tantangan baru dalam menghasilkan lulusan-lulusan doktor pada bidang ilmu manajemen bisnis digital. Hal ini merupakan bentuk respon Undiknas terhadap digitalisasi yang tengah digencarkan oleh pemerintah Indonesia.
“Manajemen Bisnis Digital” merupakan peminatan khusus yang ada di Program S3 Doktoral nantinya, yang diakui Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S. Sos., M.M., IPM. merupakan yang pertama di Indonesia. Saya sampaikan, unggulan kami adalah Digital Business Management, yang berfokus pada pengembangan manajemen bisnis berbasis digital, bidang yang menjadi hal penting saat ini,” ujarnya dalam acara syukuran pembukaan Program Studi Doktor Ilmu Manajemen di Auditorium Dwi Tunggal Undiknas (25/3/2022).
Melalui keunggulan ini, Prof. Sri Subawa mengaku akan sangat ketat dalam menyeleksi calon mahasiswa. Perkuliahan akan dimulai pada tahun ajaran 2022/2023. Seleksi ketat itu juga merujuk pada kuota maksimal penerimaan mahasiswa di Program Studi Doktor Ilmu Manajemen yang hanya 10 orang. Prof. Sri Subawa lebih lanjut menjelaskan, rekrutmen Program Studi Doktor Ilmu Manajemen akan dilakukan mulai Mei 2022.
“Untuk diawal, 10 orang mahasiswa dulu, tidak banyak. Hal itu dikarenakan kami ingin fokus menjadi Program Studi Doktor Ilmu Manajemen yang memiliki keunikan dan karakteristik yang berbeda,” tegas Professor Sri Subawa disela-sela wawancara dengan wartawan setelah acara syukuran.
Ia berharap, hasil penelitian mahasiswa Program Studi Doktor Ilmu Manajemen Undiknas bisa dipublikasikan di jurnal internasional bereputasi (Scopus). Selain itu, hasil penelitian tersebut juga bisa menjadi rujukan dalam proses pembelajaran dan memberikan dampak terhadap kesejahteraan masyarakat.
