Deretan Teknologi Canggih yang hadir Sekuel Film Fast and Furious

Siapa yang tidak Kenal dengan sekuel film Fast & Furious. Fast & Furious sendiri merupakan franchise ikonik yang mengangkat cerita tentang dunia Balap jalanan di America dengan berbagai jenis mobil keren di dalamnya yang tentunya menarik bagi anak muda khususnya Pria.

Pada masa awal penayangannya, Fast & Furious terkenal dengan “identitas” balapannya yang cukup kental, namun seiring berjalannya cerita sekuel ini  bertransformasi menjadi film aksi yang melibatkan berbagai cerita di luar balapan. 

Banyak hal menarik yang coba dihadirkan dalam setiap filmnya, mulai dari deretan sekuens aksi yang luar biasa, mobil-mobil mahal yang jarang kita jumpai. 

Dibalik penayangannya yang selalu konsisten menarik hati para penggemarnya terdapat rangkaian proses rumit yang berlangsung dalam pembuatan film ini yang juga penggunaan berbagai teknologi canggih didalamnya. Lantas kira-kira apa saja teknologi canggih dihadirkan dalam franchise Fast & Furious?

Simak penjelasan berikut,

ESD Harpoon Launcher

ESD Harpoon Launcher adalah sebuah teknologi yang dikenalkan di film 2 Fast 2 Furious. ESD Harpoon Launcher pertama digunakan ketika petugas kepolisian menembakkan perangkat ini ke mobil Brian O’Connor (Paul Walker). Teknologi berfungsi untuk mematikan semua perangkat elektronik yang ada dalam mobil, sehingga menyebabkan kegagalan sistem dan mematikan mesin mobil.

God’s Eye

God’s Eye merupakan sebuah program peretasan canggih yang dibuat oleh Ramsey (Nathalie Emmanuel). Dikenalkan dalam sekuel film ketujuh, God’s Eye akan sangat berbahaya jika jatuh ke tangan yang salah. Program ini dapat digunakan untuk meretas semua jenis kamera yang ada di seluruh dunia, sehingga pengguna bisa mengakses dan mengumpulkan informasi tentang apapun. Kita bisa melihat bagaimana kru Dom Toretto ditugaskan untuk menemukan Ramsey dan perangkat untuk Mr. Nobody, yang digunakan untuk menghentikan Deckard Shaw. Parahnya, teknologi ini sempat jatuh ke tangan teroris Mose Jakande (Djimon Hounsou) yang berencana melacak dan menghabisi setiap musuhnya.

Zero Day Exploit

Dalam film ketujuh, kita juga diperkenalkan dengan teknologi Zero Day Exploit yang digunakan Cipher untuk meretas ratusan mobil di New York. Dengan teknologi itu, Cipher dan timnya mampu mengendalikan mobil-mobil layaknya segerombolan zombie. Teknologi ini beroperasi dengan memanfaatkan kerentanan perangkat lunak yang dimiliki oleh setiap mobil, sehingga akhirnya Cipher bisa mengendalikannya. Namun tentu saja ada mobil yang tidak bisa dikendalikan, yaitu mobil-mobil klasik yang sama sekali tidak memiliki perangkat lunak di dalamnya. Dan menariknya, untuk membuat berbagai mobil yang dikendalikan dan dijatuhkan dari jarak jauh, pihak Universal Studio menghabiskan dana yang cukup besar dalam pembuatan scene tersebut.

Tubuh Robot Brixton

Film Fast & Furious: Hobbs & Shaw mengenalkan kita dengan sosok Black Superman alias Brixton Lore yang diperankan Idris Elba. Brixton Lore mendapat julukan Black Superman karena tubuhnya mengalami peningkatan sehingga dibuat seperti mirip robot. Dengan berbagai peningkatan di tubuhnya, Brixton memiliki kekuatan manusia super, daya tahan ekstrim yang memungkinkannya jatuh dari gedung yang tinggi sekalipun. Selain itu, dia juga memiliki penglihatan yang lebih baik seperti layaknya terminator. Brixton adalah mantan agen lapangan MI6 yang diceritakan memiliki sejarah dengan Shaw.

Snowflake

Snowflake awalnya adalah virus super yang dapat diprogram sedemikian rupa untuk menjadi vaksin. Namun Eteon mengubahnya menjadi sebuah alat pemusnah massal bagi manusia, sehingga hanya yang kuat yang dapat bertahan hidup. Virus ini terlihat di awal film Fast & Furious: Hobbs & Shaw ketika Hattie Shaw (Vanessa Kirby) mencoba mencuri Snowflake untuk MI6, sebelum akhirnya menyuntikkan dirinya dengan Snowflake untuk mencegah Brixton Lore mengambilnya. Pada akhirnya, Hattie Shaw dapat menghapus Snowflake dari tubuhnya dan virus canggih itu diberikan kepada CIA. Tapi sebenarnya itu adalah awal karena terungkap bahwa teknologi virus baru yang lebih mematikan sedang dibuat.

Itulah dia deretan teknologi canggih yang pernah dikenalkan dalam franchise Fast & Furious. Sangat menegangkan mengingat teknologi tersebut dapat membawa dampak yang sangat masif pada dunia, dan tentunya akan sangat berbahaya jika jatuh ke tangan yang salah.