
Undiknas Resmi Buka Program Studi Fisioterapi Program Sarjana (S1)
Denpasar, 15 April 2025 – Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) kembali mencetak sejarah penting dalam pengembangan institusinya. Bertempat di Kantor Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah VIII, Undiknas secara resmi menerima Izin Pembukaan Program Studi Fisioterapi Program Sarjana (S1) dari Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, melalui SK No. 221/B/O/2025.
Surat Keputusan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala LL Dikti Wilayah VIII, Dr. Ir. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, S.T., M.T., IPU., ASEAN Eng., kepada Rektor Universitas Pendidikan Nasional, Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM., ASEAN Eng. Sesi penyerahan ini turut dihadiri oleh jajaran Wakil Rektor Undiknas serta Sekretaris Yayasan Perdiknas. Pembukaan Program Studi Fisioterapi ini menjadi program studi ke-22 yang dimiliki Undiknas, memperluas cakupan keilmuan universitas yang selama ini dikenal unggul di bidang bisnis, teknologi, dan sosial humaniora. Dengan kehadiran Prodi Fisioterapi, Undiknas meneguhkan langkahnya dalam menjawab kebutuhan tenaga profesional di bidang kesehatan, khususnya rehabilitasi dan terapi fisik.
Rektor Undiknas menyampaikan bahwa pembukaan program studi ini merupakan bagian dari strategi institusi untuk terus berinovasi dan relevan terhadap kebutuhan zaman. Program Studi Fisioterapi bukan hanya tentang pengobatan, tapi tentang meningkatkan kualitas hidup masyarakat dewasa ini. Bersama Program Studi Fisioterapi Undiknas bertekad untuk menghasilkan lulusan Fisioterapi yang tidak hanya profesional tapi juga berwawasan entrepreneurship dimasa mendatang.
Dengan izin resmi yang telah diperoleh, Undiknas siap memulai proses penerimaan mahasiswa baru untuk Prodi Fisioterapi, sekaligus mempersiapkan sarana, prasarana, dan kurikulum yang sesuai standar nasional dan internasional.