Hari Kelima Program Bali Beyond Borders: Belajar Keberlanjutan Lingkungan dan Bisnis ASEAN
Gianyar, 8 November 2024 – Hari kelima dari program Bali Beyond Borders kembali membawa peserta ke dalam eksplorasi mendalam tentang keberlanjutan lingkungan dan praktik bisnis di kawasan ASEAN. Kegiatan ini terdiri dari sesi kelas yang informatif dan kunjungan perusahaan untuk melihat langsung implementasi konsep keberlanjutan dalam dunia bisnis.
Agenda dimulai dengan sesi kelas bertajuk Environmental Sustainability and Business in ASEAN, yang dipandu oleh dosen Undiknas, I Gusti Ngurah Gede Agung Pradipta, S.IP., M.Si. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk memahami hubungan antara upaya keberlanjutan lingkungan dengan strategi bisnis di ASEAN. Diskusi meliputi berbagai pendekatan yang dapat diterapkan oleh perusahaan untuk mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan ke dalam operasional mereka, baik dalam skala kecil maupun besar.
Peserta juga diperkenalkan pada tantangan yang dihadapi negara-negara di kawasan ini dalam menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan, dengan menyoroti pentingnya inovasi dan kolaborasi lintas sektor.
Setelah sesi kelas, peserta melakukan kunjungan ke Kutus-Kutus Organic Oil Company di Gianyar. Perusahaan ini dikenal karena produk minyak organiknya yang berbasis pada bahan-bahan alami lokal, seperti rempah-rempah dan tumbuhan tradisional Bali.
Dalam kunjungan ini, peserta didampingi oleh Ni Made Prasiwi Bestari, S.IP., M.Par. dan Budi Shantika, S.Par., M.Tr.Par. Peserta diajak untuk melihat langsung proses produksi minyak Kutus-Kutus, mulai dari pemilihan bahan baku, teknik pengolahan ramah lingkungan, hingga strategi pemasaran produk yang menonjolkan nilai-nilai keberlanjutan dan tradisi lokal.
Kunjungan ini memberikan wawasan nyata kepada peserta tentang bagaimana bisnis lokal dapat mengadopsi prinsip keberlanjutan sembari mempromosikan nilai budaya dan produk asli daerah.
Kegiatan hari kelima ditutup dengan kunjungan ke Bali Museum Bajra Sandhi di Denpasar. Museum ini tidak hanya menyajikan perjalanan sejarah perjuangan rakyat Bali, tetapi juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk memahami lebih dalam tentang hubungan erat antara budaya Bali dan lingkungan alaminya.
Hari kelima ini memperkuat pemahaman peserta tentang bagaimana keberlanjutan lingkungan dapat menjadi inti dari strategi bisnis yang sukses. Dari diskusi akademik hingga pengalaman langsung di lapangan, kegiatan ini memberikan perspektif holistik tentang pentingnya menjaga lingkungan sembari mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
Dengan semangat yang diperoleh dari kegiatan hari ini, peserta diharapkan dapat menerapkan pelajaran ini dalam proyek kelompok mereka serta dalam karier dan kehidupan sehari-hari di masa mendatang. Program Bali Beyond Borders terus memberikan pengalaman yang bermakna dan berkelanjutan, menjadikan hari kelima ini sebagai salah satu momen yang berharga dalam keseluruhan kegiatan.